Cerita Sang Embun
By: Nahdiatul Husna
Inilah aku, butir embun di lekuk daun
Di kelopak bunga yang berayun
Aku tak sabar menanti
Semburat sinar mentari
Terpaannya membuatku bagai taburan intan
Kemilauku akan indah menawan
Tapi aku tau bagaimana aku terlahir
Aku lebih tahu bagaimana aku berakhir
Ku tak mau luruh di kubangan basah
Atau di sengatan gurun
Beningku akan mengabur
Atau ku pangku kebinasaan, dan aku ‘kan tersia
Hei lihat! Burung kecil datang
Ia melirikku
Aku menunggu…
‘Hup!’ paruhnya menyergapku
Aku bersorak
Yea!
Ku harap menjadi penghapus dahaganya
Membuatku lebih bermakna
Amuntai, 18 Januari
2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar