Senin, 16 April 2012

serambi hati : ramadhan

Ramadhan


Baki-baki hidangan surga
Anggur merah menggugah dalam piala
Gelas-gelas madu lezat
Akan beranjak kini
Hari-hari suci
Yang pekat dalam mabuk pesona surgawi
Detik-detik bertabur wangi kesturi
Dengan taman Firdausi menghiasi
Akan segera pergi
Dan entah. . bisakah nanti dikecap kembali
Di setiap ketukan jam waktu
Di sela-sela ketiak debu
Tuhan selipkan  rahmah dan maghfirah
Senantiasa. . .
Hanya kita yang yang  lengah              
Seakan tak hendak tangan menjamah
Rasailah, meski satu cecap di lidah


Amuntai
30 Agustus 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar